Peluang Bisnis Advertising bagi Developer Aplikasi Mobile Smartphone – Dalam meningkatkan kekuatan brand bisnis banyak orang yang berupaya untuk mengiklankan produknya menggunakan media tertentu. Saat ini media yang paling banyak dijadikan tempat untuk beriklan adalah televisi (TV).
Televisi menjadi media yang paling sering digunakan untuk beriklan. Posisi kedua yang menjadi pilihan untuk beriklan adalah internet dan ketiga adalah aplikasi mobile. Tujuan beriklan itu banyak, ada yang bertujuan untuk memperkenalkan brand (merek), penjualan dan tujuan lainnya.
Sumber: Pixabay |
Saat ini beriklan melalui perangkat mobile sudah mengalami peningkatan yang tinggi. Sehingga lambat laun periklan di televisi akan dikalahkan oleh periklan mobile. Dengan pertumbuhan yang tinggi ini menjadi peluang emas bagi developer aplikasi untuk mendapatkan pendapatan karena bayaran tinggi dari iklan melalui aplikasi mobile.
Namun yang menjadi tantangan developer adalah sulit untuk mendapatkan jumlah pengguna aplikasi. Ditambah lagi saat ini banyaknya persaingan, karena ada banyak developer yang mengembangkan aplikasi yang lebih hebat dan jago. Ini bisa jadi peluang bagi developer.
Salah satu aplikasi mobile yang bakal mendulang pendapatan besar adalah Instagram. Instagram merupakan sosial media yang penggunanya sudah lebi dari 400 juta, sehingga aplikasi Instagram menjadi salah satu pilihan advertiser untuk memasang iklan.
Daftar Isi
Prediksi pertumbuhan dan perkembangan iklan mobile dari tahun ke tahun
Peningkatan pengeluaran iklan melalui perangkat mobile selalu meningkat setiap tahunnya. Diatas merupakan hasil survei yang disampaikan oleh eMarketer yang dipublish ulang oleh Statista.
Peningkatan penggunaan aplikasi mobile untuk beriklan (advertising via mobile) juga disampaikan oleh Lisa Marino dari RockYou. Dalam Veture Beat Lisa menjelaskan bahwa mobile advertising meningkat 10 kali lipat dari Natal tahun lalu (2014) dan akan terus meningkat untuk kedepannya.
Sebenarnya jika dilihat data statistik (riset) peningkatan pengguna media mobile advertising sejalan dengan peningkatan jumlah pengguna perangkat mobile dari seluruh dunia. Jadi sudah sewajarnya jika permintaan untuk beriklan di aplikasi mobile tinggi.
*)