5 Hama yang Harus Dihadapi Jika Memelihara Ikan di Kolam Terpal – Beberapa waktu lalu saya sudah menuliskan tentang pengalaman saya yang memelihara ikan lele dumbo dikolam terpal. Ya gitulah saya tidak tau apakah saya merugi atau masih untung. Soalnya jumlah ikan yang mati jumlahnya banyak banget, bisa lebih dari 1000 ekor kurang dari 2 minggu.
Kali ini saya akan berbagi tentang hama yang dihadapi ketika memelihara ikan dikolam terpal. Sebenarnya kalau hama itu banyak banget, tapi disesuaikan juga dengan lingkungan didaerah masing-masing. Kebenaran, kalau daerah saya agak diperkampungan.
Langsung saja berikut ini 5 hama pengganggu yang harus dihadapi ketika memelihara ikan dikolam terpal.
1. Burung pemakan ikan
Daerah saya termasuk daerah yang jauh dari perkotaan. Bisa disebut sebagai daerah perkampungan. Masih banyak hewan-hewan liar seperti babi, monyet, ular berbisa, burung-burung terbang bebas, dulu juga pernah satu waktu beruang mampir kepepohonan dibelakang rumah.
Untuk burung ada beberapa jenis burung yang memakan ikan. Kalau daerah saya ada yang namanya burung udang-udang. Burung ini suka makan ikan terutama ikan yang masih kecil. Kolam saya yang baru dimasukkan ikan hampir setiap hari didatangi oleh burung ini.
Burung udang-udang ini cantik, bulunya warna warni, memiliki paruh yang besar, bunyi kicauannya keras dan melengking, tapi bentuknya tidak seperti burung bangau.
Hati-hati dengan burung pemakan ikan seperti ini. Kolam saya hampir setiap waktu saya kontrol biar si burung tidak mendekat ke kolam. Mungkin teman-teman punya masalah yang sama? Sama dikerjain sama si burung pemakan ikan? 😀
2. Kucing
Untuk kolam terpal biasanya ada dalam, ada pula yang dangkal. Kalau yang dalam dan tidak bisa dijangkau oleh burung tidak masalah. Si kucing tidak bisa mengganggu ikan. Tapi kalau kolamnya dangkal, dan bisa dijangkau oleh kucing. Habislah, satu persatu ikan akan dicakar dan tangkap sama kucing garong ini.
3. Ular pemakan ikan
Ada beberapa jenis ular yang makan ikan. Kalau ditempat saya ular yang sering kedapatan memakan ikan adalah ular air (ular ikan) dan ular sanca belang batik (kalau bahasa daerah saya, ular sao ondam, karena ular ini sering berenang dan berendam di air).
Hati-hati sama kolam terpal yang tak tau dari semak-semak. Bisa-bisa ular pemakan ikan ini datang dan masuk kedalam kolam terpal. Kalau ikannya masih kecil, bisa habis tuh si ikan digarap sama ular.
4. Biawak
Beberapa waktu lalu saya dan teman saya pernah melihat biawak yang berukuran besar dan berukuran kecil. Teman saya lihat biawak yang berukuran besar, mungkin ini induk biawak. Kalau saya sendiri melihat biawak yang kecil, mungkin ini anak biawak. Biawak tersebut mondar mandir tak jauh dari kolam terpal.
Konon kabarnya, biawak ini bukan hanya melata ditanah. Biawak juga bisa memanjat dipohon atau dipagar. Nah khawatir juga kolam terpal saya malah dipanjat sama biawak. Takut juga kalau terpal robek karena kuku biawak yang tajam.
5. Manusia
Hehe mohon maap manusia saya masukkan kedalam pengganggu. Manusia menjadi hama ancaman karena ada oknum yang menjelang ikan dipanen, dia malah panen ikan duluan 😀 Mungkin lebih layak disebut pencuri kali ya.
Kesimpulananya
Itulah 5 macam hama yang muncul jika memelihara ikan dikolam terpal. Ada baiknya kita selalu waspada dengan keberadaan hama ini. Hama ini bisa saja datang tanpa kita sangka.
Jika ada tambahan monggo, dipersilahkan.. 😀
**